EKSKLUSIF: Zhou Guanyu tentang demam mode F1 dan gaya favoritnya

Zhou Guanyu menceritakan kepada Lewis Larkam dari wuqian0821.ꦛcom tentang kecintaannya terhadap mode dan membawa gayanya sendiri ke paddock F1.

Zhou Guanyu regularly wears creative outfits in the F1 paddock
Zhou Guanyu regularly wears creative outfits in the F1 paddock

Ketika Anda berpikir tentang F1, m📖ode mungkin bukan hal pertama yang terlintas dalam pikiran. Namun, hubungan olahraga ini dengan industri ini tumbuh secara eksponensial.

Seiring F1 terus meningkatkan daya tarik globalnya di bawah Liberty Media, kemewahan dan keglamoran olahraga ini telah menar𒁃ik brand fashion papan atas seperti Tommy Hilfiger, yang menjalin sponsor komersial dengan Mercedes pada ༺tahun 2018.

“Dunia mode kini menyadari potensi yang dimiliki olahraga ini untuk menjangkau khalayak global,” juara dunia F1 tujuh kali dan duta merek global Tommy Hilfiger, 168澳洲5最新开奖结果:Lewis Hamilton, baru-baru ini mengatakan kepada 𒉰Business of F෴ashion.

Selain Hamilton, figur F1 lain yang dikenal dengan gaya busananya adalah 168澳洲5最新开奖结果:Zhou Guanyu.🐠 Meski kecintaannya pada kompetisi berkece💖patan tinggi dan beroktan tinggi membuatnya termotivasi di lintasan, mode adalah salah satu gairah terbesar yang mendorong pria berusia 25 tahun itu di luar trek.

Merupakan pemandangan umum untuk melihat Zhou, bersama dengan beberapa bintang olahraga terbesar termasuk Hamilton dan 168澳洲5最新开奖结果:Charles Leclerc, muncul d𒉰i paddock dengan pakaian yang menarik perhatian dan kreatif. Hal ini membuat suasana paddock Grand Prix F1 pada hari Kamis menyerupai catwalk, dan kesempatan untuk menunjukkan kepribadiannya adalah sesuatu yang disukai pembalap Tiongkok tersebut.

"Saya selalu tertarik pada dunia mode," kata Zhou kepada di Grand Prix Italia, yang diadaꦉkan hanya sepelemparan batu dari Milan, salah satu dari empat ibu kot💃a mode dunia (bersama New York, Paris, dan London). Di kota terbesar kedua di Italia itulah Zhou menghadiri pertunjukan pertamanya di Milan Fashion Week.

“Ketika saya tumbuh dewasa, saya kira sekitar usia 12 atau 13 tahun, ibu saya banyak memengaruhi saya. Ia senang melihat saya ber🦩dandan dengan cara yang keren. Usia yang berbeda, jadi tentu saja cara berpakaian Anda juga berbeda.

"Namun sejak usia 13 at🎉au 14 tahun, saya sudah bisa memiliki selera sendiri dan memutuskan apa yang ingin saya kenakan. Dia membiarkan saya melakukannya karena dia melihat bahwa saya tidak melakukan sesuatu yang bodoh atau gila. Kemudian, hal-hal mulai lebih memengaruhi sisi itu dan menjadikannya sebagai hobi."

wuqian0821.com's Lewis Larkam talks fashion with Zhou Guanyu
wuqian0821.com's Lewis Larkam talks fashion with Zhou Guanyu

Selain inspirasi dari ibunya, Zhou juga terdorong untuk mengekspresi🀅kan dirinya secara bebas setelah menyaksikan Hamilton, pembalap F1 tersukses, mendobrak batasan pakaian yang dikenakan seorang pembalap di lintasan.

"Di Formula 1, hebat sekali apa yang Lewis mampu lakukan untuk akhirnya menghadirkan mode dan menjadikan hari Kami✱s itu sedikit seperti peragaan busana - mirip dengan apa yang dilakukan NBA saat mereka berjalan memasuki stadion," jelasnya, mengacu pada 'jalan di terowongan🐻' sebelum pertandingan.

“Saya rasa itu hal yang bagus. Saya bisa melihat perubahan besar. Saya mulai menge♏nakan busana🅺 di paddock dan beberapa pembalap lain juga mulai melakukannya. Jadi sekarang ini sudah menjadi hal yang biasa pada hari Kamis bagi semua pembalap dan saya senang dengan itu.”

Mengikuti jejak Hamilt🧜on di dunia mode, Zhou menandatangani kesepakatan tahun lalu yang membuatnya menjadi duta merek untuk raksasa mode Prancis Dior di negara asalnya. Ia juga telah berkolaborasi dengan merek-merek seperti Lululemon dan Puma.

"Bagi saya, Dior, Rick Owens, Chrome Hearts, saya rasa ketiga merek ini saat ini ada di urutan teratas daftar saya," katanya, seraya menyebutkan desainer yang memilik🍸i pengaruh "besar" pada pilihan busananya. "Itulah yang paling seri⛄ng saya kenakan, baik di paddock ini maupun di luar ruangan dalam kehidupan kasual."

Jika berbicara tenꦏtang jenis pakaian tertentu, Zhou tergila-gila pada sepatu kets, dan memiliki koleksi yang mengesankan di lemari pakaiannya. Ia juga menyukai celana jins, tetapi bukan celana jins biasa: celana jins yang dibuat khusus dan terbatas yang dijual dengan harga awal♈ sekitar £5.000 dan dihiasi dengan perak.

"Tahun-tahun lalu saya sangat menyukai sepatu kets, jadi saya punya koleksi," katanya. "Namun sekarang tentu saja ketika Anda menandatangani kontrak dengan merek, Anda꧅ tidak bisa benar-benar memakai beberapa sepatu, jadi jumlahnya jadi sedikit. Saya masih membelinya, tetapi kebanyakan hanya menyimpannya di lemari.

“Sekarang saya adalah kolektor besar celana jins Chrome Heart. Harganya sekitar £5 ♏ribu. Tidak mungkin mendapatkannya karena ada perak asli di dalamnya dan 🔯jahitan kulit. Saya merasa celana jins ini sangat unik.”

Kembali ke trek, peluang Zhou untuk tetap berada di grid F1 pada tahun 2025 memudar, dengan hanya satu kursi tersisa yang diperebutkan di Sauber. Ia menghadapi prospek yang sa🎐ngat nyata bahwa karier Grand Prix-nya akan berakhir jauh lebih awal dari yang diharapkannya.

Meskipun fesyen akan terus memikat Zhou, ia bertekad untuk meninggalkan warisan abadi bagi Motorsport T𝕴iongkok. Ia telah mencapai beberapa tonggak sejarah: menjadi pembala✅p F1 pertama Tiongkok, yang pertama mencetak poin, dan yang pertama mengikuti Grand Prix Tiongkok.

Balapan tahun ini di Tiongkok menandai momen penuh lingkaran bagi Zhou, yang kecintaannya pada F1 dimulai dengan menonton idolanya 168澳洲5最新开奖结果:Fernando Alonso dari tribun Sirkuit Internasional Shanghai pada 🎃Grand Prix Tiongkok perdana tepat dua dekade lalu.

Jika ini menjadi akhir kisah F1 Zhou, ia ingin memberikan sesuatu sebagai balasannya dengan meꦚnginspirasi generasi pembalap Tiongkok berikutnya.

"Saya ingin sekali membuka lintasan go-kart di kampung halaman," katanya tentang rencananya setelah balapan. "Saya tahu Yukౠi [Tsunoda] ingin punya restoran di kampung halamannya di Jepang.

“Saya ingin sirkuit go-kart di Sﷺhanghai. Itu sangat terkait dengan karier saya s✱ejauh ini, jadi saya ingin orang-orang memilikinya. Saya pikir itu akan sangat membantu generasi muda di kampung halaman.

"Tentu saja fesyen adalah hobi, sesuatu yang saya sukai,💦 tetapi saya tidak akan mengatakan saya ingin menghabiskan seluruh waktu saya [untuk itu] setelah saya selesai di dunia balap. Setelah motorsport, Anda hanya ingin memiliki kehidupan yang tenang dan menyenangkan."

Disunting dan diterjemahkan oleh 168澳洲5最新开奖结果:Derry Munikartono

Zhou Guanyu made history at the Chinese Grand Prix this year
Zhou Guanyu made history at the Chinese Grand Prix this year

Read More