Eksperimen Set-Up Semakin Memaparkan Kelemahan Ferrari

Ferrari mendedikasikan s♕ebagian besar latiha⛄n hari Jumat di Zandvoort untuk menguji set-up baru dalam upaya mengatasi kelemahan penantang 2023 mereka.
- Hill Khawatir Ferrari akan 'Dicecar'🍷 oleh Pers Italia
- Sainz Klaim Ferrari Memiliki Mobil Tercepat Keenam di Belanda
- Buruknya Kecepatan Ferrari Jadi Pembicaraan di Ruang Cooldown
Leclerc mengalami akhir pekan yang menantang di Belanda dan mengalami keಌcelakaan parah di kualifik𒊎asi, sebelum kerusakan lantai membatasi hari Minggunya dan memaksanya untuk menepi dari balapan.
Ditanya pelajaran apa yang diambil Ferrari dari Zandvoort, Leclerc menjawab: “🐻Banyak. Tidak benar-benar dalam balapan karena sayap depan saya jatuh ke bawah lantai dan pada dasarnya mematahkan segalanya, jadi grip saya sangat sedikit.
“Selama sisa akhir pekan kami mencoba beberapa hal, terutama di FP1, mencoba menempatkan mobil di tempat yang sangat berbeda dalam hal set-up untuk melihat b♔agaimana reaksinya dan saya rasa kami sudah mendapatkan konfirmasi mengenai apa yang kami harapkan.
“Kami punya banyak pekerjaan yang harus dilakukan sekarang untuk menemukan solusi🐻 atas masalah kami dan kelemahan mobil. Bahkan lebih jelas lagi di mana kekurangan kami saat ini.”
Setelah kecelakaan di kualifikasi, Leꦕclerc mengatakan dia "tidak tahu sama sekali" bagaimana mobil Ferrari-nya akan berperilaku saat melewati tikungan. Pembalap Monaco itu menegaskan kembali bahwa inkonsistensi masih menjadi kelemahan terbesar SF-23.
“Ya, inkonsistensinya, terutama di trek yang memiliki downfo🍌rce lebih banyak, menjadi sangat sulit untuk dike💜ndarai,” jelasnya.
“Kami mengalami perubahan keseimbang🍰an yang besar melalui tikungan ya𓂃ng sama dan sebagai pembalap, sangat sulit untuk memasuki tikungan dan tidak mengetahui keseimbangan apa yang akan Anda dapatkan.
“Jadi itulah yang perlu kami kerjakan saat ini.”

Leclerc mengharapkan akhir pekan yang lebih kompetitif di balapan kandang Ferrar🥃i di Monza akhir peܫkan ini.
“Katakanlah ini tidak persis seperti Spa tapi karakteristik treknya lebih mirip dengan Spa dibandingkan Zandvo🔯ort dan🐠 Budapest,” ujarnya.
“Jadi kami harus lebih kompetitif꧋ di sini. ꦦApakah cukup atau tidak untuk memperebutkan podium, saya tidak tahu.
“Tapi saya sangat berharap demikian.🎀 Kami pasti akan melakukan segalanya untuk itu.”

Joining wuqian0821.com in 2021 as an Editor for the Indonesian Edition, D🌸erry oversees most of the Indonesian articles onไ the site.