Mungkinkah Sebastian Vettel kembali ke F1 bersama Audi?
Kursi kosong yang tersedia di Audi memberikan peluang𒐪 m🥃enarik bagi Sebastian Vettel.

Sebastian Vettel, juara duniaᩚᩚᩚᩚᩚᩚᩚᩚᩚ𒀱ᩚᩚᩚ empat kali yang terakhir ▨membalap di Aston Martin tahun 2022, sempat hampir kembali ke grid awal musim ini.
Ia telah menggembar-gemborkan namanya sendiri saat Mercedes mempertimbangkan cara untuk menggantikan Lewis Hamilton yang akan bergabung ꦚdengan Fe🧜rrari.
Seorang legenda Jerman yang mengemudi untuk pabrikan Jerman tentu akan meꦫmbawa kita kembali menuju romantisme Michael Schumacher dengan Mercedes, yang pada akhirnya menjadi fondasi bagi kesuksesan Hamilton di kemudian hari.
Kesempatan itu telah berlalu begitu saja dari Vettel, tetapi ada pe🙈luang potensial lain yang juga berbasis di Jerman.
Audi bermaksud membuat gebrakan 𝓰ketika mereka memasuki F1 sepenuhnya pada tahun 2026, ketika regulasi baru berlaku.
Untuk satu tahun lagi mereka akan berlari sebagai Sauber tetapi💮 perekrutan Nico Hulkenberg dari Haas telah mꦍemberi mereka kehadiran Jerman di mobil mereka musim depan.
Rekan setim Hulkenberg belum diputuskan tetap🐻i tak satu pun dari pembalap tim saat ini, Valtter🙈i Bottas atau Guanyu Zhou, telah berkomitmen.
Mungkinkah ini kesempatan sempur🌜na bagi Vettel untuk kembali ke F1? ♎;
Comebacknya bersama Audi tampaknya bisa terwujud dengan kehadiran b✅eberapa sekutu dekatnya dalam tim.
Jonatha🌌n 🐲Wheatley akan meninggalkan perannya sebagai direktur olahraga Red Bull untuk menjadi kepala tim Audi, dan mantan bos Ferrari Mattia Binotto adalah Kepala Operasi dan Kepala Pejabat Teknis baru mereka.
Empat gelar juara Vettel bersama Red Bull diraih bersama Wheatley. Kemudian kariernya di Ferrari - yang membuahkan hasil yang diinginkan - diraih bersama Binotto sebagai kepa💦la bagian mesin, lalu sebagai kepala tim.
Masih berusia 37 tahun, ဣVettel lebih muജda dari Hamilton dan Fernando Alonso.
Namun, ketika mempertimbangkan untuk kembali ke lintasan awal tahun ini, i♐a mengakui bahwa daya saing mobil akan menjadi faktor. Sauber belum me🌃ncetak satu poin pun musim F1 ini. Mereka merupakan proyek jangka panjang, bukan peluang langsung untuk memenangkan grand prix.
"Saya pikir itu tergantung pada paketnya,"🍷💖 kata Vettel kepada Sky Sports awal tahun ini tentang kembali ke F1.
"Saya pensi♏un dari Formula 1 bukan untuk kembali, tetapi saya juga mengatakan bahwa kita tidak pernah tahu. Jadi saya pikir itu masih berlaku.
"Tentu saja, ada hal-hal yang saya rindukan, yang sebagian be🐽sar adal🐠ah kompetisi. Dan hal-hal yang tidak saya rindukan, jadi itu tidak berubah.”
Damon Hill sebelumnya meไnyarankan Mercedes agar tidak membawa kembali Vettel, dengan mengatakan: "Ia bersinar sangat terang dalam periode yang intens. Kemudian, sesuatu terjadi. Ia mereda. Ia berjalan lambat."
Namun, di Audi, Vettel bisa menjadi wajah proyek F1 besar baru yang berbasis di Jerman yang berte🍰kad untuk memberi dampak.
Sekarang tinggal bagaim🐽ana proyek yang berbasis di Hinwil dan Ingolstadt itu merayu Vettel untuk kembali dari pensiun dan membangun proyek F1 mereka.

Joining wuqian0821.com in 2021 as an Editor for the Indonesian Edition💙, Derry oversees most of the Indonesian articles on the site.