Race Director Baru F1 Disorot setelah Kekacauan di GP Qatar

Peran Rui Marques sebagai Race Director 🧸baru FIA diteliti di tengah drama yang terjadi sepanjan♓g F1 GP Qatar.

Qatar GP
Qatar GP

Pengawasan tertuju pada Race Director FIA yang baru setᩚᩚᩚᩚᩚᩚ⁤⁤⁤⁤ᩚ⁤⁤⁤⁤ᩚ⁤⁤⁤⁤ᩚ𒀱ᩚᩚᩚelah beberapa kekacauan yang terjadi sepanjan♛g F1 GP Qatar 2024.

Rui Marques men🐻jadi Race Director FIA yang baru di Las Vegas, dengan hanya tiga putaran F1 tersisa musim ini, ketika pendahulunya Niels Witt🦩ich secara mengejutkan meninggalkan perannya.

Tugas Marques meningkat di Qat🦩ar ketika ia juga harus꧟ mengawasi balapan Formula 2.

Masalah kebocoran di GP Qatar

Kaca spion Ale🐎x Albon tercecer di tengah sirkuit Lusail. Pembalap Williams itu sebelumnya menabrak Lance Stroll, sehingga kedua pembalap terpelintir.

Sebelumnya terjadi juga insidꦍen Lap 1 yang menyebabkan kerusakan pada Haas milik Nico Hulkenberg. Franco Colapinto dan Esteban Ocon mundur lebih awal setelah terlibat dalam kontak tersebut.

Lance Stroll dikenai penalti 💝waktu karena bertabrakan dengan Albon, lalu ia sendiri mengundu🅰rkan diri dari perlombaan.

Valtteri Bottas nampaknya menabrak kaca spion yang ditinggalkan Williams ༒milik Albon, sehingga serpihan-serpihannya pun semakin berhamburan.

Lewis Hamilton dan Carlos Sainz kemudian mengalami ban b🌠oco🦩r, hal ini membuat Safety Car dikerahkan.

Tekanan pada FIA

Race Director Marques dikritik karena keteꦯrlambatan Safety Ca♋r, yang mengakibatkan Hamilton dan Sainz tertusuk ban.

Itu adalah drama yang tidak diing💛inkan bagi FIA yang selama ini menjadi pusat perselisihan dengan para pembalap.

Mohammed Ben Sulayem, presiden FIA, mengatakanﷺ kepada para pembalap F1 bahwa "bukan urusan mereka" bagaimana organisasinya membuat keputusan hanya beberapa jam sebelum Grand Prix Qatar.

Namun, setelah pergantian direktur balap, dan tuntut😼an pembalap yang tidak dijawab tentang transparansi FIA, sorotan yang menyinari badan pengatur di Qatar tentu saja bukan apa yang mereka harapkan.

Read More