Guenther Steiner dari Haas tidak bisa sekuat pembalap di tim besar F1

Bos Haas, Guenther Steiner, mengatakan dia tidak akan bisa meniru gaya manajemennya yang tidak masuk akal jika dia memimpin tim F1 "perusahaan besar".
Guenther Steiner tidak bisa sekuat pembalap di tim besar F1

Bos Haas🐻, 🐻Guenther Steiner, mengatakan dia tidak akan bisa meniru gaya manajemennya yang tanpa basa-basi jika dia memimpin tim Formula 1 "perusahaan besar".

Steiner telah memimpin proyek F1 skuad Amerika sejak bergabung dengan grid pada 2016 dan telah menjadi tokoh kunci di balik Haas yaꦦng memantapkan dirinya sebagai penantang lin🥀i tengah yang konsisten selama empat tahun terakhir.

Selama masa jabatannya, Steiner telah menerapkan pendekatan yang sulit saat mengelola pembalapnya, sesuatu yang s💧angat terlihat - dan disorot dalam seri Drive To Survive Netflix - selama musim 2019 yang membuat frustasi ketika persaingan antar tim muncul antara Romain Grosjean dan Kevin Magnussen.

Remote video URL

Berbicara kepada Sky F1, Steiner memuji "kebebasan" yang te꧑lah diberikan oleh pemilik tim Haa📖s Gene Haas karena memungkinkannya menjadi dirinya sendiri.

“Tentu saja, saya pik✨ir itu bagian dari pekerjaan saya,” kata Stei❀ner.

“Apa yang harus saya katakan, saya beruntung bahwa kami adalah tim kecil. Gene Haas sangat terbuka🍎 untuk itu.

“Jika Anda bekerja untuk perusahaan besar, Anda tidak bisa seperti ini, saya tahu itu. Tapi 🅺saya punya sedikit kebebasan di sisi itu dan saya sangat jujur di dalamnya. "

Grosjean dan Magnussen bentrok beberapa kali saat Haas berjuang keras untuk bersaing sepanjang musim lalu. Terlepas dari kesulitan yang jelas yang disebabkan ha💝l ini, Steiner mengatakan dia menikmati tantangan tersebut.

“Kalau tidak jelas satu dan dua ini a🎃kan selalu terjadi,” jelasnya.

“Itu musim yang sulit tahun lalu. Mereka ingin menunjukkan siapa yang🍸 lebih baik.

“Ini bukan hanya ketidakberuntungan, tapi itu bagian dari permainan. Saya lebih suka memiliki itu daripada penge🐼꧅mudi yang tidak peduli. "

Read More