Kebocoran Ban 'Aneh' Jauhkan Giovinazzi dari 10 Besar

Antonio Giovinazzi yakin dirinya bisa pulang dengan poin dari Zandvoort jika bukan karena kebocoran ban aneh pada pertengahan balapan.
Antonio Giovinazzi (ITA) Alfa Romeo Racing C41.
Antonio Giovinazzi (ITA) Alfa Romeo Racing C41.
© xpbimages.com

Setelahꦏ menjadi bi﷽ntang dengan menempati posisi ketujuh dalam kualifikasi di Zandvoort, Antonio Giovinazzi berharap bisa mengantongi poin pertamanya sejak Monaco.

Pembalap Italia itu turun ke urutan kesepuluh pada lap pembukaan dan tak lama setelah pit stop pertamanya, Alfa Romeo memanggilnya lagi karena ada masalah, diduga m🐠engalami kebocoran. 

Berbicara setelah balapan, Giovinazzi mengatakan dia tidak tahu bagai🦹mana dia mendapatkan kebocoran ban.

"Kami memiliki tusukᩚᩚᩚᩚᩚᩚ⁤⁤⁤⁤ᩚ⁤⁤⁤⁤ᩚ⁤⁤⁤⁤ᩚ𒀱ᩚᩚᩚan di bagian belakang kanan, tapi kami tidak tahu mengapa," katanya. “Saya pikir setelah itu, balapan berakhir karena kami melakukan satu perhentian lebih banyak daripada yang l𓆏ain dan kemudian itu menjadi sulit

“Kami berada di poin pada saat itu. Sangat sulit untuk dika🏅takan, tetapi sampai saat itu, kami berada dalam poin.”

Giovinazzi menjadi salah satu korban dari start menakjubkan Fernando Alඣonso saat pembalap Spanyol itu meraih dua tempat di lap pembuka. Berkaca pada awal balapan, dia berkata: “Saya mencoba [untuk mempertahankan posisi].

"Bisa oke, tidak bisa, tapi setidaknya saya sudah mencoba. Saya tidak tahu jujur apakah dia memiliki seseorang di sebelah kanan tetapi yang pasti, a💞🎉gak terlalu agresif.”

Pem♉balap Italia itu mengatakan꧟ menyalip itu sulit karena sulitnya mengikuti di Zandvoort.

“Sulit, terutama untuk menguntit,” jelas Giovinazzi. “Tikungan 7, 8, 9, dalam kecepatan tinggi sungguh mengerikan. Tidak ada kesempꦿatan untuk menyalip. Sejujurnya sudah di F3 sangat sulit untuk menyalip pada tahun 2015, ini trek yang sulit untuk menyalip.”

Read More