Pemantauan Formula E epidemi virus korona dengan putaran Sanya diragukan

Formula E terus memantau epidemi virus korona yang sedang ⛄berlangsung di China dan mempertimbangkan pilihannya untuk E-Prix Sanya yang diꦰrencanakan pada 21 Maret.
Sekarang ada lebih dari 7.000ౠ kasus virus korona yang dikonfirmasi, yang telah menyebar ke semua wilayah di China daratan dan sejumlah negara lain, dengan kasus pertama di Inggris dikonfirmasi pada hari Jumat.
Kantor ౠLuar Negeri Inggris telah memperingatkan terhadap semua kecuali perjalanan penting ke China, sementara British Airways telah menangguhkan semua penerbangan baik ke dan dari China daratan untuk bulan depan.
Organisasi Kesehatan Dunia men🐎yatakan virus corona sebagai "darurat global" pada hari Kamis.
Jalannya balapan Formula ও1 👍di Shanghai pada 19 April diragukan , tetapi Formuജla E akan mengunjungi Sanya satu bulan sebelumnya pada 21 Maret untuk pu🎃taran kedua E-Prix di sana.
Setelah pendekatan untuk komentar oleh wuqian0821.com, juru bicara Formula E mengatakan: "Kami menyadari situasi, yang berkembang pesat s🔥etiap hari.
"Kesehatan dan keselamatan staf kami dan semua pes𒉰erta kejuaraan adalah prioritas yang paling penting.
"Kami terus memantau situas💛i dan ingin mengambil keputusan tepat waktu, be🌊rsama dengan FIA dan mitra lokal kami."
Jika balapan dibatalkan, Formula E kemungkinan akan menjajaki penambahan balapan pengganti dengan mengubah salah satu event yang ada menjadi double-header. Final musim di London sudah dijadwalkan menjadi d🐼ouble-header.
Setiap pembatalan balapan di Sanya akan meninggal🦩kan jeda lima minggu di kalender antara putaran di Marrakesh pada 29 Februari dan Roma pada 4 April.