Alex Marquez menghabiskan musim 2020 membalap untuk tim pabrikan Honda bersama sang kakak Marc, memberikan secercah cahaya langka di tahu🅰n yang sulit dengan sepaꦕsang podium di Le Mans dan Aragon. Tapi, ia digantikan oleh Pol Espargaro setelah satu tahun di tim pabrikan.

• Marquez Anggap Ducati Memberi Kesempatan yang Dicar𒉰inya

Alex dipindahkan ke LCR, di mana ia menghabiskan dua tahun lainnya sebelum benar-benar meninggalkan kamp Honda untuꦚk berg𝐆abung dengan Gresini Ducati untuk musim 2023.

“Jujur saja, saat itu saya kurang setuj🐽u dengan keputusan itu,” Alex mengungkit kepindahan ke LCR Honda.♔ “Tapi saya menghormatinya, dan saya mengerti posisi Honda. Tapi kita tidak bisa mengubah masa lalu.

“Keputusan itu sedikit sulit bagi saya, dan saya merasa tidak produkti🅺f di dalam LCR untuk Honda – bukan untuk tim, untuk Honda.

“Jadi, saya mengalam🏅i banyak hari di sana di mana saya seperti 'Oke, saya bisa membantu'. Honda tidak mengambil keuntungan dari saya. Pada saat itu sulit bagi saya tetapi saya harus menerimanya.

“Saya belajar banyak, saya berterima kasih kepada Honda, mereka memberikan kesempata𓆉n kepada saya. Kita hanya bisa melihat ke masa depan.”

Kepin💫dahannya ke Ducati sangat penting karena ia meninggalkan Marc, yang tengah menimbang untuk mening𒉰galkan Honda jika paket RC213V tidak kunjung membaik.

Tapi Alex berkata: “Saya memiliki hubungan yang baik dengan Honda, saya tidak punya masalah. Itu tidak sam🦂a di tim satelit dan tim pabrikan. Oke, kontrak Anda bisa pabrik tapi tidak persis sama.

“Tim satelit, komponen baru selalu datang kemudian, dan ketika Anda memiliki motor dengan banyak masalah, Anda bisa me♌r🐈asakannya.

“Tapi hubun𒁏gan saya dengan Honda akan selalu bai🐭k, saya akan selalu berterima kasih karena mereka memberi saya kesempatan untuk terjun ke MotoGP. Saya menang bersama mereka di Moto3.”