Marc Marquez Pertanyakan Keputusan Penalti yang Diubah

Marc Marquez akan kembali melewatkan MotoꦛGP Spanyol akhir pekan ini di Jerez setelah dokter mengatakan kepadanya bahwa "terlalu berisiko" untuk kembali begitu cepat setelah operasi tangan.
Tapi comeback Marquez diselimuti kontroversi karena Pengadilan Banding Mot𒊎oGPꦓ belum memutuskan apakah dia masih harus menjalani hukuman double long lap yang diterimanya karena menabrak Miguel Oliveira di Portimao.
Marquez berkata: “Saya menerima penalti pada hari Mไinggu setelah Portimao, yang sepenuhnya saya setujui. Lalu, aku tidak tahu mengapa mereka mengubahnya setelah dua hari.
“Tim memutu🐈skan untuk mengajukan banding. Seperti yang dapat Anda bayangkan, ketika Anda cedera, Anda tidak memikirkan hal-hal ini.
“Terutama 🍸ketika dokter mengatakan kepada Anda bahwa itu akan menjadi enam-delapan minggu, dan Anda akan kalah dalam tiga-empat balapan.
“Percayalah, hukuman terburuk bagi seorang ༺pembalap adal♊ah cedera dan kalah dalam tiga balapan.
"Tim melanjutkan banding. Karena, biasanya ketika A😼nda menerima penalti, jika Anda setuju dan Anda menandatangani surat-suratnya, itu pasti penalti itu. Bukanಞ yang lain.”

Marquez menandatangani dokumen sanksi hukuman double long lap hanya berlakuꦬ di MotoGP Argentina, lapor media Spanyol sebelumnya.
Tetapi ketika dia absen dari Argentina karena cedera, peraturan itu diubah untuk menegaskan bahwa Marquez melakukan hukumannya saat ia fit untuk 🅠comeback.
Honda mengajukan banding atas perubahan katಞa tersebut, mengklaim bahwa aturan tidak dapat diubah setelah diterapka🐽n.
♊Keputusan akhir dari Pengadilan Banding MotoG🐎P belum dibuat, sementara Marquez menargetkan comeback di Le Mans pada 14 Mei mendatang.

Joining wuqian0821.com in 2021 as an Editor for the Indonesian Edition, Derry overs♛ees most of the Indonesian art🍬icles on the site.