Melandri Nilai Marquez Telah Melampaui "Batas" Rossi

Marco Melandri finis sebagai runner-𓂃up di musim MotoGP 2005 dari Valentino Rossi yang mendominasi musim tersebut.
Dia pindah ke WorldSBK tetapi kembali sebentar pada tahun 2015, tahun yang🏅 didominasi oleh konflik🌟 antara Rossi dan Marquez dengan Jorge Lorenzo keluar sebagai pemenang gelar.
“Yang membuat saya terkesan begitu saya melihatnya ad✅alah Marc Marquez, pada 2015,” kata Melandri kepada . “Saya menyadari dia telah melewati batas. Cara dia berkendara, dia menggunakan tubuhnya seperti yang belum pernah saya lihat sebelumnya.
𒁃Melandri melanjutkan menyebut pebalap MotoGP yang dia nilai sebagai yang terbaik: “Tentunya Rossi jugaಞ berada di podium, bukan karena kecepatan murni, tetapi cara dia selalu mendapatkan hasil, dalam kondisi apa pun.
"Dalam kondisi keri🅰ng, basah, menengah, 🐎dia selalu menjadi yang terbaik."
Sejauh ini tidak ada kejutan, Anda mungkin berpikir, tetap༒i favorit ketiga Melandri bukanlah nama yang Anda ♚harapkan.
“Pebalap Jepang yang saya temui di kelas 125cc, 🃏Tomomi Manako,” kata🔜nya.
“Saya ingat itu a🍬dalah tahun pertama saya membalap di kejuaraan dunia, saya berusia 15 tahun; sebelumnya saya menontonnya di TV, saya mengamatinya dengan kagum dan saya belajar banyak darinya.”
Melandri, juara 250cc, mengenang Da💦ni Pedrosa: “Dia adalah pembalap terbersih di lintasan, tapi bukan karena dia lemah secara psikolog꧃is.
“Namun, dia sa🔯ngat kecil sehingga dalam pertarungan tangan 💛kosong dia selalu mendapatkan yang terburuk.
“Oleh karena itu, dia harus berusaha meꦏnjaga jarak dari orang lain sebanyak mungkin. Ini membuatnya selalu super bersih."

Selan Rossi dan Marquez, Melandri juga menyebut nama Marco Si𝐆moncelli🦋, rekan setimnya di tahun 2010: “Saya sudah seperti kakak laki-laki, sejak saya berusia delapan tahun.
“Kami melakukan banyak pertemuan teknis bersama, menganalisis data, dan bahkanꦇ ketika dia serꦏius, dia menjadikan hidup sebagai permainan.”
Kenangan terbaik Melandri di MotoGP adalah di Mugello pada 2005: “Di akhir trek lurus di depan penonton ✃tuan rumah, ༺saya melewati Rossi dan Max Biaggi sekaligus. Menyalip itu hampir sebanding dengan kejuaraan dunia!"
Saat ini, era baru pengendara juga dipi▨mpin oleh seorang Italia.
Melandri memprediksi juara musim ini: “Pecco Bꦓagnaia, karena dia pembalap tౠerlengkap.
“Dia yang paling siap, dia menyadari kekuatan da🐭n kecepatannya karena dia menang tahun lalu dan memiliki motor terbaik🌟, yang dia kendarai lebih baik dari siapa pun.”
Tapi Melandri menyamakan dirinya dengan Enea Bastianini: "Baik untuk posisi berkendara di sadel, dan bakatnya untuk balapan, le🦂bih banyak menunggu di bagian pertama dan mencari celah di bagian akhir."

Joining 🅠;wuqian0821.com in 2021 as an Editor for the Indonesian Edition, Derry oversees 🐻most of the Indonesian articles on the site.