Marquez Masih Mencari Gaya Idealnya di Atas Ducati

Marquez mengaku merasa 'nyaman' sejak pertama kal🐼i mengendarai Desmosedici, namun juga mengingatkan bahwa ia belum menguji batas kemampuan motornya.
- Marc Klaim Peluang Alex Menan♓g di Qatar Lebih Besar Darinya
- Marc Marquez Jaga Ekspektasinya Bersama Gresini
- FOTO: Livery MotoGP Gresini Ducati 2024 Milik Marc Marquez
“Di Valencia saya𒊎 berkendara dengan sangat mulus namun kami masih belum tahu apakah itu akan menjadi gaya berkendara saya bersama Ducati,” kata Marq🌠uez, yang menjadi yang tercepat keempat pada tes tersebut, saat peluncuran tim Gresini pada Sabtu malam.
“Itu adalah tes pertama, saya menyur🍌uh mereka untuk memasang set-up yang lain dan tida🎃k menyentuh apa pun. Hanya saja saya perlu beradaptasi.
“Mereka menyentuh beberapa hal yang sangat kecil untuk memberi saya kepercayaan diri lebih dengan bagian depan, tapi saya berkendara dengan mulus karena saya tidak merasa siap untuk berk💦endara secara agresif dan menemukan batas dari motor saya.
“Saya penasaran untuk mencoba motornya di sirkuit seperti Malaysia dan Qatar di mana saya mengalami banyak kesulitan setiap tahuꦉnnya. Karena di Valencia biasanya saya sangat cepat setiap tahunnya.
Tapi itu adalah cara yang baik untuk memulai.
“Di Valencia, waktu putaran tiba karena saya merasaဣ nyaman dengan motornya sejak putaran pertama," lanjut Marquez “Tapi s🐠aya juga tenang karena saya hanya punya satu sepeda di garasi.
"Maksud saya, saya s💖udah terbiasa memiliki empat sepeda motor [Honda] pada tes Valencia! Saya hanya punya satu dan mereka berkata kepada saya, 'jika kamu terjatuh, kamu menyelesaikan tesnya'.
“Jadi𓆉 saya tenang, bekerja selangkah demi selangkah dan merasakan motornya. Tapi saya penasaran ingin melihat bagaimana perasaan saya di Malaysia.”
Sementara Ma𝓀rquez terkenal dengan teknik pengereman di Honda, kekuatan alami Ducati adalah saat keluar dari tikungan.
“Ini cara yang berbeda dalam mendekati putaran dan waktu putaran,” kata ♚Marquez. “Ketika Anda ingin mendorong, saya tetap haru⛦s memahami hal itu. Namun cara mendekati tikungan benar-benar berbeda.
“Tentu saja, saya perlu mengatakan bahwa Honda juga memiliki ༺keunggulan yang sangat kuat di beberapa bagian tikungan. Tapi Anda tidak bisa men꧑ggunakan kelebihan yang biasa saya gunakan.
“Terutama exit dari tikungan sangat bagus, sangat mulus [di Ducati]. Namun tetap saja saya perlu mempela♑jari cara untuk menggunakan lebih banyak tenaga ekstra dan cengkeraman ekstra yang kami miliki.”
Dan betapapun bagusnya motornya, Marquez – yang mencatatkan rekor kecelakaan se▨banyak 29 kali pada musim📖 lalu – bersikukuh bahwa ia masih perlu mengambil risiko untuk meraih kesuksesan.
“Anda harus mengambil risiไko untuk menemukan batasannya, ini adalah gaya saya dan saya akan terus melakukan i🔯ni.
"Para pebalap Ducati 🐭juga banyak terjatuh pada musim lalu. Jadi sepeda ada batasnya. Dan Anda harus mengambil risiko untuk melaju lebih cepat dari yang lain.
“Pada awalnya saya akan mencoba melaju perlahan namun saya yakin saya akan mengalami kecelakaan pe🌳rtama di Malaysia atau Qatar. Saya lebih memilih tes daripada ba꧟lapan!”
🐷Tes resmi Sepang berlangsung pada 6-8 Februari, disusul tes Qatar pada 19-20 Februari, sebelum akhirnya debut balapan Marquez di Ducati akan berlangsung di sirkuit Lusail yang sama pada 8-10 Maret.

Joining wuqian0821.com 🐼;in 2021 a🌟s an Editor for the Indonesian Edition, Derry oversees most of the Indonesian articles on the site.