EKSKLUSIF: Chantra Uraikan Targetnya sebagai Rookie MotoGP

Somkiat Chantra akan menjadi pembalap Thailand pertama yang b𒁃erkompetisi di Mot𓄧oGP musim depan untuk LCR Honda.

Somkiat Chantra, Honda Team Asia, Moto2 Grand Prix Solidarity Barcelona
Somkiat Chantra, Honda Team Asia, Moto2 Grand Prix Solidarity Barcelona

Setelah enam tahun berkompetis🐟i di Moto2, dengan posisi keenam pada tahun 2023 menjadi musim terbaiknya, Somkiat Chantra akan naik ke MotoGP bersama LCR Honda untuk musim 2025, menggantikan Takaaki Nakagami yang berpindah ke peran penguji HRC.

Chantra akan mengukir sejarah sebagai pembalap MotoGP pe💦rtama dari Thailand, dan ia akan melakoni debut kelas u𒀰tamanya di Grand Prix kandangnya di Buriram pada Februari tahun depan.

Berbicara kepada 168澳洲5最新开奖结果:wuqian0821.com selama akhir pekan Grand Prix Indonesia di Mandalika, Chantra mengungkapkan kebahagiaannya bis👍a naꩵik ke kelas MotoGP.

"Ya, yang pasti saya merasa sangat senang. Pembalap Thailand pertama juga di kelas MotoGP, juga [balapan kandang] balapan pertama saya di Kelas MotoGP tahun depan. Saya sangat, sangat senang, juga keluarga saya sangat, sangat senang, juga semua anak-anak, pembalap di Thailand, Honda Thailand juga senang saya masuk ke Kelas MotoGP," kata Chantra dengan senyum leꦓbar di wajahnya.

"Saya ingin berada di posisi 10 besar, atau mungkin kurang"

Chantra adalah salah satu dari tiga rookie🌊 yang akan pindah dari Moto2 ke MotoGP musim depan - selain Fermin Aldeguer (Gresini Ducati) dan juara Moto2 2024 Ai Ogura𝕴 (Trackhouse Aprilia).

Dibandingkan dengan Aldeguer dan 💦Ogura, Chantra menghadapi perjuangan berat di musim rookie-nya mengingat ia akan menunggangi Honda RC213V, salah satu motor terlemah di grid musim ini.

Kendati demikian, pebalap Thailand itu 💝berharap bisa mencetak sejumlah poin di musim debut MotoGP-nya, atau 🌠finis 10 besar.

"Ya, tentu saja sulit karena kami melihat Honda cukup kesulitan dalam dua tahun ini. Ya, tentu saja jika saya keluar mungkin saya bisa melakꦫukanಞ sesuatu untuk tim dan mungkin, mungkin kami bisa lebih baik.

"Tahun depan adalah tahun pertama saya [di MotoGP] dan yang pasti poin 🎃pertama [target] saya adalah meraih poin. Kalau bisa, saya ingin berada di posisi 10 besar, atau mungkin kurang, atau beberapa poin. Saya akan berusaha melakukan yang terbaik dan semaksimal mungkin. Ini tidak mudah karena kami punyꩵa banyak pembalap cepat di MotoGP dan ini cukup sulit."

Chantra akan mengendarai RCV untuk pertama kalinya ✱pada tes pasca musim hari Selasa, di mana ia akan memulai ad⛦aptasinya dari Moto2 ke motor MotoGP.

Menjelaskan persiapannya dari Moto2 ke MotoGP, Chantra mꦜenggarisbawahi elektronik sebagai salah satu hal utama yang akan dipelajarinya. Ia juga ingin me🌳ngubah pola pikirnya untuk membantu adaptasi dengan motor MotoGP.

"Moto2 ke MotoGP sangat berbeda, kelasnya berbeda, kecepatannya lebih tinggi di MotoGP, elektroniknya juga lebih canggih di MotoGP. Saat tes, saya harus sering menjalankannya, dan berusaha berlari sangat cepat karena balapan pertama juga dimulai di Buriram, di Thailand. Saya berusaha berlari sangat cepᩚᩚᩚᩚᩚᩚ⁤⁤⁤⁤ᩚ⁤⁤⁤⁤ᩚ⁤⁤⁤⁤ᩚ𒀱ᩚᩚᩚat dan berusaha tampil bagus," Chantra menjelaskan bagaimana ia akan beradaptasi dengan motor MotoGP.

"Dan mentalitas saya sekaran👍g sudah bagus, saya mencoba membua🎃t semuanya jelas. Memulai sesuatu yang baru di musim depan adalah hal yang sangat, sangat besar untuk tahun depan. Namun, saya akan mencoba melakukan yang terbaik."

"Tapi pada awal tahun depan..."

Chantra akan berbagi garasi LCR dengan Johann Zarco🎃, yang akan menjalani tahun keduanya bersama tim tersebut.

Pembalap Prancis ini memiliki banyak pengalaman di MotoGP, pernah membalap 𓆏untuk Yamaha, KTM, Honda, dan Ducati selama bertahun-tahun di kelas utama.

Chantra berharap ia bisa memanfaatkan pengalaman Za🍸rc☂o untuk keuntungannya di MotoGP, meski akan sulit pada awalnya.

Pembalap berusia 25 tahun itu juga akan memiliki pebalap uji HRC baru - Aleix Espargaro dan Nakagami - sebagai titik referensi tahun depanဣ.

"Pada awalnꦑya, jika Anda saling🐲 membantu seperti rekan satu tim dan Anda tidak mengenalnya dalam waktu yang lama. Seperti ya, dia selalu berada di kelas utama [MotoGP] dan saya adalah kelas kedua [Moto2]. Terkadang kami berbicara tetapi tidak terlalu dekat.

"Tetapi pada awal tahun depan, saya cukup yakin akan sulit untuk mengatakan atau menanyakan apa p𓆉un karena saya adalah pebalap baru, tapi mungkin hari demi hari kami menjadi dekat dengannya dan saya dapat bertanya apa yang dapat saya lakukan atau apa yang dapat saya coba.

"Dan tahun depan kami akan memiliki Aleix Espargaro dan Taka [Takaaki Nakagami] sebagai pembalap peng﷽uji, senang melihatnya. Saya tidak begitu dekat dengan keduanya, tetapi saya dapat berꦚbicara tentang apa saja, saya dapat bertanya tentang komponen baru atau hal-hal baru, dan apa yang dapat saya lakukan di Kelas MotoGP."

Read More