MotoGP Qatar: Rossi: Tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi di Argentina

Valentino Rossi tidak akan terk𝕴ejut melihat tatanan MotoGP Qatar terguncang lagi di Argentina.
Baik Rossi dan rekan setimnya Maverick Vinales mampu membalikkan 🍌kondisi kualifikasi yang buruk untuk mengatur kecepataꦇn kompetitif dalam balapan pembuka musim.
Pembalap Italia itu berjuang dari posisi kedelapan ke posisi ketiga, di belakang hanya Andrea Dovizioso (Ducati) dan Marc Marquez (Honda), denꦕgan Vinales naik dari posisi terendah ke-15 ke posisi enam.
Apakah itu membuktikan ba♏hwa Yamaha telah menemukan sesuatu untuk bala⛄pan?
"Pertama-tama, saat kualifikasi saya ꦿtidak terlalu senang dengan keseimbangan motor karena kami mencoba beberapa modifikasi untuk menyelamatkan ban depan. Dan ya, kami bisa menyelamatkan ban ꦏdepan tetapi setelah kami kehilangan kecepatan," kata Rossi.
"Jadi dalam balapan saya berkata, 'kami🍌 mencoba segalanya untuk melaju kencang'. Dan jikꦬa ban menahan, tahan. Jika tidak, 'ciao'…
"Tapi kami juga membuat langkah yang bagus dalam pemanasan. Kami meningkatkan traksi saat kel❀uar tikungan dan juga menurut saya kami bekerja dengan baik deng🐬an elektronik, ya.
"Anda tahu, baik dan buruknya dar𒆙i satu trek ke trek lain, perbedaan - keseimb🔯angan - antara motor juga akan besar tahun ini.
🤪 "Jadi, tid📖ak ada yang tahu apa yang terjadi di Argentina…"
Alasan utama peralihan keberuntungan adalah seberapa🉐 cocok setiap sepeda dengan jenis ban keras, sedang dan lunak yang dipilih untuk digunakan di sirkuit tertentu.
"Bagi saya sekarang 🐻[pilihan antara] ban Michelin lebih pada motor daripada pengendaranya," kata Rossi.
"Dani dan Marc mengutamakan keras karena itu ban terbaik untuk Hon♐da. Semua Yamaha menggunakan medium karena itu ban terbaik untuk motor kami.
"Jadi [pilihan ban] lebih tergantung dari pabrika൩n daripada gaya berkendara. Saya mencoba banyak bagian depan yang 💯keras, tapi saya terlalu lambat."
Yamaha finis pertama dan kedua di babak Argentina tahun lalu, dengan Rossi melewati garis 2,9 de🦄tik di belakang Vinales. Cal Crutchlow dari LCR Honda berada di urutan ketiga setelah Marc Marquez, Dani Pedrosa dan Andrea Dovizioso gagal finis.
Latihan gratis untuk a🃏cara 2018 dimulai pada 6 🍌April.