Jalan-jalan bingung dengan masalah butiran yang "mengerikan" selama GP F1 Turki

Lance Stroll dibuat bingung oleh kurangnya kecepatan pada paruh kedua Grand Prix F1 Turki.
Lance Stroll (CDN) Racing Point F1 Team RP20 and Carlos Sainz Jr (ESP) McLaren MCL35 battle for position.
Lance Stroll (CDN) Racing Point F1 Team RP20 and Carlos Sainz Jr (ESP) McLaren MCL35 battle…
© xpbimages.com

Lance Stroll dibuat bingung oleh kurangnya kecepatan pada paruh kedua Grand Prix🍨 F1 Turki.

Stroll✱ menyerbu tiang shock maiden pada hari Sabtu dan mendominasi lap pembukaan balapan di Tꦬurki.

Hal-hal mulai menjadi salah bagi pembalap Kanada ketika Racing Point memilih untuk mengadu dia untuk set kedua perantara dar💟i memimpin meskipun mempertanyakan panggilan melalui radio tim.

Remote video URL

Setelah pit stop keduanya, Stroll turun ke posisi keempat tetapi kemudian dengan cepat disusul oleh dua Ferrari, Alexander A🅘lbon, Carlos Sainz dan kemudian Lando Norris.

Stroll akhirnya menyelesaikan balapan di tempat kesembilan dan dia dibingungkan oleh keceꦕpatannya setelah pit stop keduanya setelah mendominasi bagian awal grand prix dari posisi terdepan.

“Itu [sebuah] [s൩et ban] baru, tapi hanya berbutir lagi secara besar-besaran, tidak a🍃da kecepatan,” kata Stroll. “Jadi kita harus memeriksanya, [itu] sangat mengerikan hari ini.

“Maksud saya, saya tidak mengerti, kami memiliki begitu banyak kesulitan pada set per💎tama Inters, kami memutuskan untuk pit, [kami] kehilangan deti﷽k per lap. tidak tahu dari mana asalnya, itu terjadi seketika.

“Ini membuat frustrasi ketika Anda memimpin dengan 10 detik dan Anda finis kesembilan, saya tidak menge𝔉rti bagaimana itu terjadi. Maksud saya, saya tahu, ini sangat berat, tetapi kita perlu melihat mengapa hal itu 🧸sangat menyentuh saya. "

Racing Point memilih untuk membuat rekan setimnya Ser💟gio Perez tetap berada di garis tengah yang sama untuk sisa balapan.

Perez🧔 pulang di tempat kedua untuk memastikan Racing Point memperta๊hankan posisi ketiga dalam kejuaraan konstruktor atas McLaren dan Renault menuju tiga balapan terakhir tahun 2020.

Read More